Kabar5news – Berawal dari kedai minuman, Ekspatriat Inggris sukses mendirikan sebuah klub sepakbola Italia.
Bagi penggemar sepak bola, pasti sudah tak asing dengan Klub berjuluk Merah – Hitam ini, merupakan salah satu klub dengan raihan Liga Champion Eropa terbanyak, dan hanya kalah dari raksasa Spanyol, Real Madrid.
Tidak diragukan lagi salah satu klub sepak bola tersukses dan terbesar di dunia, pendirinya bukan berasal dari Italia.
Banyak pemain-pemain hebat silih berganti datang memperkuat tim yang identik dengan julukan Rossoneri.
Mulai dari Franco Baresi, Paolo Maldini, Van Basten, Ruud Gullit, Ricardo Kaka, Zlatan Ibrahimovic, Andriy Shevchenko hingga Olivier Giroud. Mengutip dari Merdeka.com
Berawal dari kedai minuman dan bersama Ekspatriat lainnya mereka sukses mendirikan sebuah klub sepakbola di Italia.
Sebagai salah satu klub tersukses asal Italia, mungkin tak banyak yang tahu bahwa AC Milan didirikan oleh dua Ekspatriat asal Inggris, bernama Herbert Kilpin dan Alfred Edwards, tepatnya pada tanggal 16 Desember 1899 yang lahir dari Kota Nottingham, Inggris.
Itulah awal mula dari berdirinya klub AC Milan. Selain menjadi pemain, Kilpin juga menjadi pelatih dan kaptennya. Dirinya juga yang merancang desain kaos terseb
“Kita akan menjadi sebuah tim iblis. Warna kita adalah merah menandakan api dan warna hitam menandakan rasa takut yang akan menyerang lawan – Herbert Kilpin” dikutip dari Historyofsoccer.info
Sejak awal, sebagian klub ini adalah klub Kriket dan sebagian lagi klub sepakbola. Tetapi, sepak bola pun menjadi dominan, dan kemudian berganti nama menjadi Milan Football Club (Milan FC) pada tahun 1919.
Namanya kemudian berubah lagi, menjadi Milan Associazione Sportiva dan akhirnya menjadi Associazione Calcio Milan (AC MILAN) nama tersebut digunakan hingga sekarang.
Untuk menghormati asal usul bahasa Inggris, klub telah mempertahankan ejaan bahasa Inggris dari nama kota Milan, yang bertentangan dengan ejaan bahasa Italia yaitu Milano.